OPTIMALISASI PROSES BACKWASH SAND FILTER DENGAN TEKNOLOGI AIR SCOURING DI WATER TREATMENT PLANT INDUSTRI TEKSTIL DI PT. KOMODO TEXTILE MILLS.
FIX TA FINAL- DHIKA AULIA OKTOVIAN - 4122323140013.pdf
Restricted to Registered users only until 1 August 2028.
Download (1MB)
| Item Type: | Thesis |
|---|---|
|
Title:
|
OPTIMALISASI PROSES BACKWASH SAND FILTER DENGAN TEKNOLOGI AIR SCOURING DI WATER TREATMENT PLANT INDUSTRI TEKSTIL DI PT. KOMODO TEXTILE MILLS
|
|
Abstract:
|
Industri tekstil merupakan salah satu sektor dengan intensitas kebutuhan air bersih yang sangat tinggi, khususnya dalam proses pewarnaan, pencucian, dan tahap produksi lainnya. Untuk memastikan kualitas air yang digunakan, sistem pengolahan air bersih yang efisien menjadi sangat penting, terutama pada proses backwash, yaitu pencucian media filter untuk menjaga efisiensi penyaringan dan memperpanjang umur media filtrasi. PT. Komodo Textile Mills selama ini menggunakan metode backwash konvensional dengan frekuensi 1 hingga 2 kali per hari dan durasi 10 hingga 15 menit per siklus, yang terbukti kurang efisien dari segi penggunaan air dan waktu operasional. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kinerja teknologi air scouring sebagai metode alternatif dalam proses backwash di Water Treatment Plant PT. Komodo Textile Mills. Teknologi air scouring merupakan teknik pembersihan media filter dengan kombinasi udara dan air bertekanan yang lebih efisien. Metode penelitian yang digunakan meliputi observasi lapangan, dokumentasi data operasional sebelum dan sesudah penerapan teknologi, serta analisis perbandingan efisiensi penggunaan air secara deskriptif. Hasil implementasi menunjukkan bahwa teknologi air scouring mampu menekan frekuensi backwash menjadi satu kali per shift dengan durasi hanya 1 hingga 5 menit, menggunakan debit air sebesar 1,63 m³/menit. Teknologi ini juga meningkatkan efisiensi pembersihan dengan penurunan kekeruhan air 10% lebih tinggi dibandingkan metode konvensional, menurunkan tekanan operasi hingga 50%, memperpanjang umur media antara 28% hingga 40%, serta menurunkan konsumsi air sebesar 66,6% hingga 90%. Kesimpulannya, teknologi air scouring mampu meningkatkan efektivitas filtrasi, mempercepat waktu pemulihan sistem, mengurangi beban operasional, serta mendukung konservasi air dan praktik produksi bersih yang berkelanjutan di industri tekstil. |
|
Creators:
|
Oktovian, Dhika Aulia
|
|
Subjects:
|
|
|
Depositing User:
|
|
|
Date Deposited:
|
16 Oct 2025 07:48
|
|
Last Modified:
|
16 Oct 2025 07:48
|
| URI: | https://repo.unwim.ac.id/id/eprint/1220 |


