INTEGRASI DATA PEMANTAUAN PM10 DI TPA SARIMUKTI DENGAN ESTIMASI DAMPAK KESEHATAN MENGGUNAKAN METODE AIRQ+ MODEL

Item Type:	Thesis
Title:	INTEGRASI DATA PEMANTAUAN PM10 DI TPA SARIMUKTI DENGAN ESTIMASI DAMPAK KESEHATAN MENGGUNAKAN METODE AIRQ+ MODEL
Abstract:	Pencemaran udara merupakan permasalahan lingkungan yang signifikan, khususnya di wilayah Tempat Pembuangan Akhir (TPA) yang memiliki aktivitas tinggi seperti TPA Sarimukti, Jawa Barat. Penelitian ini bertujuan untuk memantau kualitas udara dan mengevaluasi dampak kesehatan akibat paparan PM10 di sekitar TPA Sarimukti. Pemantauan dilakukan selama satu bulan menggunakan sensor PurpleAir, yaitu sensor udara berbiaya rendah yang mampu merekam data secara real-time. Data konsentrasi PM10 kemudian dianalisis menggunakan software AirQ+ yang dikembangkan oleh World Health Organization (WHO), untuk mengestimasi jumlah kasus kematian akibat penyakit pernapasan (mortality, respiratory diseases) yang dapat dikaitkan dengan paparan PM10. Selain itu, dilakukan analisis regresi linear berganda untuk menilai pengaruh variabel lingkungan seperti suhu, kelembaban, tekanan udara, dan aktivitas kendaraan terhadap konsentrasi PM10. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi PM10 melebihi ambang batas baku mutu udara, serta adanya hubungan yang signifikan antara faktor lingkungan dan tingkat pencemaran. Penelitian ini memberikan rekomendasi mitigasi berupa penataan aktivitas operasional dan pengendalian emisi di area TPA guna melindungi kesehatan pekerja. Kata kunci: PM10, TPA Sarimukti, PurpleAir, AirQ+, regresi linear berganda, pencemaran udara, dampak Kesehatan
Creators:	SURYA, FATHIN MUBIINAN HARIS
Subjects:	T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering
Depositing User:	Mrs. Ineu Nuraeni, S.Sos
Date Deposited:	16 Oct 2025 08:48
Last Modified:	16 Oct 2025 08:48
URI:	https://repo.unwim.ac.id/id/eprint/1232

Pencemaran udara merupakan permasalahan lingkungan yang signifikan, khususnya di wilayah Tempat Pembuangan Akhir (TPA) yang memiliki aktivitas tinggi seperti TPA Sarimukti, Jawa Barat. Penelitian ini bertujuan untuk memantau kualitas udara dan mengevaluasi dampak kesehatan akibat paparan PM10 di sekitar TPA Sarimukti. Pemantauan dilakukan selama satu bulan menggunakan sensor PurpleAir, yaitu sensor udara berbiaya rendah yang mampu merekam data secara real-time. Data konsentrasi PM10 kemudian dianalisis menggunakan software AirQ+ yang dikembangkan oleh World Health Organization (WHO), untuk mengestimasi jumlah kasus kematian akibat penyakit pernapasan (mortality, respiratory diseases) yang dapat dikaitkan dengan paparan PM10. Selain itu, dilakukan analisis regresi linear berganda untuk menilai pengaruh variabel lingkungan seperti suhu, kelembaban, tekanan udara, dan aktivitas kendaraan terhadap konsentrasi PM10. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi PM10 melebihi ambang batas baku mutu udara, serta adanya hubungan yang signifikan antara faktor lingkungan dan tingkat pencemaran. Penelitian ini memberikan rekomendasi mitigasi berupa penataan aktivitas operasional dan pengendalian emisi di area TPA guna melindungi kesehatan pekerja.
Kata kunci: PM10, TPA Sarimukti, PurpleAir, AirQ+, regresi linear berganda, pencemaran udara, dampak Kesehatan