ANALISIS POTENSI LAHAN PERMUKIMAN YANG TERDAMPAK ALIRAN LAHAR GUNUNG KELUD BERBASIS SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) (Studi Kasus di Kabupaten Kediri, Provinsi Jawa Timur)

ANALISIS POTENSI LAHAN PERMUKIMAN YANG TERDAMPAK ALIRAN LAHAR GUNUNG KELUD BERBASIS SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) (Studi Kasus di Kabupaten Kediri, Provinsi Jawa Timur).

[thumbnail of Jurnal TA GD 2024] Text (Jurnal TA GD 2024)
Jurnal Tugas Akhir Muchlis.pdf - Other

Download (825kB)
[thumbnail of 034/TA-30/UNW/BP/VIII/2024] Text (034/TA-30/UNW/BP/VIII/2024)
MUCHLIS TUGAS AKHIR.pdf - Other
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
Item Type: Thesis
Title:
ANALISIS POTENSI LAHAN PERMUKIMAN YANG TERDAMPAK ALIRAN LAHAR GUNUNG KELUD BERBASIS SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) (Studi Kasus di Kabupaten Kediri, Provinsi Jawa Timur)
Abstract:

Gunung Kelud adalah sebuah gunung berapi di Jawa berlokasi kira-kira 45 km sebelah timur pusat Kota Kediri dan 25 km sebelah utara pusat Kota Blitar. Gunung Kelud meletus hebat pada tahun 1990. Saat itu letusan terjadi hingga 45 hari. Lahar dingin menjalar sampai 24 kilometer dari danau kawah melalui sebelas sungai yang berhulu di gunung itu. Erupsi/letusan gunung berapi yang mengeluarkan lava atau lahar adalah bencana alam yang cukup beresiko tinggi dan dapat berpotensi menimbulkan dampak buruk bagi masyarakat seperti korban jiwa, kerugian ekonomi dan kerusakan sumber daya alam terutama pada kawasan permukiman warga.
Erupsi Gunung Kelud, seperti yang terjadi pada tahun 2014, memiliki dampak kerugian yang signifikan. Letusan tersebut mengakibatkan awan panas, aliran lava, dan hujan abu yang merusak infrastruktur, properti dan sumber daya alam di sekitarnya. Kerugian ekonomi meliputi kerusakan pada pertanian, infrastruktur transportasi, dan permukiman, serta berdampak negatif terhadap sektor pariwisata. Penelitian ini menggunakan metode overlay dan intersect antara data permukiman dan aliran lahar menggunakan perangkat lunak Sistem Informasi Geografis (SIG) yang dapat menjelaskan dan mempresentasikan daerah yang terdampak oleh aliran lahar.
Dari total keseluruhan kecamatan di Kabupaten Kediri yang berjumlah 22 kecamatan terdapat enam belas kecamatan dengan luas sebesar 22km2 yang terdampak aliran lahar Gunung Kelud. Pada persentase, luas permukiman yang terdampak aliran lahar adalah 8,1% dari total 281km2 luas permukiman yang ada di Kabupaten kediri. Pada Kabupaten Kediri juga terdapat sembilan potensi aliran lahar yang diprediksi akan mengaliri permukiman pada kabupaten tersebut.
Kata Kunci: Gunung Kelud, Luas, Aliran Lahar, Permukiman

Creators:
AZIZ, MUCHLIS CHISBULLOH
Subjects:
Depositing User:
Date Deposited:
14 May 2025 04:51
Last Modified:
14 May 2025 04:51
URI: https://repo.unwim.ac.id/id/eprint/530

Actions (login required)

View Item
View Item