ANALISIS KESESUAIAN LAHAN PERMUKIMAN KOTA BOGOR MENGGUNAKAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS

Item Type:	Thesis
Title:	ANALISIS KESESUAIAN LAHAN PERMUKIMAN KOTA BOGOR MENGGUNAKAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS
Abstract:	Berdasarkan BPS Kota Bogor tahun 2023 jumlah penduduk tahun 2023 adalah 1.070.719 jiwa. Jumlah penduduk ini naik dari tahun 2014 yaitu 1.030.720 jiwa. Peningkatan jumlah penduduk ini berpengaruh dan berbanding lurus dengan peningkatan lahan untuk tempat tinggal atau permukiman. Berdasarkan uraian tersebut dilakukan penelitian terkait kesesuaian lahan permukiman di Kota Bogor sehingga tidak ada ketimpangan pemanfaatan lahan Kota Bogor dan mewujudkan kawasan permukiman yang sesuai. Metode pengumpulan data yang dilakukan yaitu sekunder, juga metode pengolahan data menggunakan aplikasi Sistem Informasi Geografis, analisis data menggunakan skoring dan overlay. Hasil pengolahan data dan analisis dilakukan untuk mendapatka peta kesesuaian lahan permukiman Kota Bogor. Untuk menentukannya digunakan parameter yaitu Jenis tanah, Curah hujan, kemiringan lereng, Rawan banjir dan longsor, kemudian di klasifikasikan untuk mendapatkan peta Kesesuaian lahan untuk permukiman. Lalu didapat empat kriteria kesesuaian lahan yaitu Sesuai dan tidak sesuai Analisis ini dilakukan untuk melihat kesesuaian lahan untuk permukiman. Kesimpulan yang diperoleh pada penelitian ini yaitu hasil analisis yang diperoleh tingkat kesesuaian lahan Kota Bogor memiliki dua tingkat kriteria yaitu, dapat disimpulkan bahwa mayoritas tingkat kriteria sesuai dengan luas 10.330,33 Ha dan dengan tingkat kriteria tidak sesuai yaitu seluas 808,25 Ha. Kata Kunci: Kesesuaian Lahan, Kota Bogor, Analisis
Creators:	GUNAWAN, DENI
Subjects:	H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor
Depositing User:	Mrs. Ineu Nuraeni, S.Sos
Date Deposited:	15 May 2025 02:28
Last Modified:	15 May 2025 02:28
URI:	https://repo.unwim.ac.id/id/eprint/548

Berdasarkan BPS Kota Bogor tahun 2023 jumlah penduduk tahun 2023 adalah 1.070.719 jiwa. Jumlah penduduk ini naik dari tahun 2014 yaitu 1.030.720 jiwa. Peningkatan jumlah penduduk ini berpengaruh dan berbanding lurus dengan peningkatan lahan untuk tempat tinggal atau permukiman. Berdasarkan uraian tersebut dilakukan penelitian terkait kesesuaian lahan permukiman di Kota Bogor sehingga tidak ada ketimpangan pemanfaatan lahan Kota Bogor dan mewujudkan kawasan permukiman yang sesuai.
Metode pengumpulan data yang dilakukan yaitu sekunder, juga metode pengolahan data menggunakan aplikasi Sistem Informasi Geografis, analisis data menggunakan skoring dan overlay. Hasil pengolahan data dan analisis dilakukan untuk mendapatka peta kesesuaian lahan permukiman Kota Bogor. Untuk menentukannya digunakan parameter yaitu Jenis tanah, Curah hujan, kemiringan lereng, Rawan banjir dan longsor, kemudian di klasifikasikan untuk mendapatkan peta Kesesuaian lahan untuk permukiman. Lalu didapat empat kriteria kesesuaian lahan yaitu Sesuai dan tidak sesuai Analisis ini dilakukan untuk melihat kesesuaian lahan untuk permukiman.
Kesimpulan yang diperoleh pada penelitian ini yaitu hasil analisis yang diperoleh tingkat kesesuaian lahan Kota Bogor memiliki dua tingkat kriteria yaitu, dapat disimpulkan bahwa mayoritas tingkat kriteria sesuai dengan luas 10.330,33 Ha dan dengan tingkat kriteria tidak sesuai yaitu seluas 808,25 Ha.
Kata Kunci: Kesesuaian Lahan, Kota Bogor, Analisis