SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS UNTUK PEMETAAN RAWAN BENCANA BANJIR DI KABUPATEN LEBAK PROVINSI BANTEN

Item Type:	Thesis
Title:	SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS UNTUK PEMETAAN RAWAN BENCANA BANJIR DI KABUPATEN LEBAK PROVINSI BANTEN
Abstract:	Bencana alam adalah fenomena atau kejadian yang tidak dapat dihindari. Bencana alam sering terjadi karena proses yang alami atau karena aktivitas manusia yang merusak alam. Bencana alam seperti banjir adalah salah satu yang paling sering terjadi di Indonesia. Banjir adalah meluapnya aliran sungai akibat air melebihi kapasitas tampungan sungai sehingga meluap dan menggenangi dataran atau daerah yang lebih rendah disekitarnya. Penelitian ini menggunakan metode overlay dengan skoring dan pembobotan antara parameter-parameter yang ada, dimana setiap parameter dilakukan proses skoring dengan pemberian bobot dan nilai yang sesuai dengan pengklasifikasiannya masing-masing yang kemudian dilakukan overlay menggunakan software Sistem Informasi Geografis (SIG) yang dapat menjelaskan dan mempresentasikan objek daerah rawan banjir dalam bentuk digital. Hasil yang diperoleh berupa peta rawan banjir dimana lokasi yang tersebar di wilayah Kabupaten Lebak ini adalah rawan bencana banjir. Hasil ini menjelaskan bahwa daerah rawan banjir pada wilayah Kabupaten Lebak didominasi oleh kelas rawan yang memiliki presentase 59,96% dengan luasan 1985,546 km2. Dan untuk kelas sangat rawan memiliki presentase 26,76% dengan luasan 886,086 km2. Kata Kunci: Banjir, Kabupaten Lebak, Overlay, Skoring, SIG
Creators:	PUTRA, HERDYAN ROBBY SURYANA
Subjects:	Q Science > QA Mathematics > QA76 Computer software Z Bibliography. Library Science. Information Resources > ZA Information resources > ZA4050 Electronic information resources
Depositing User:	Mrs. Ineu Nuraeni, S.Sos
Date Deposited:	15 May 2025 09:39
Last Modified:	15 May 2025 09:39
URI:	https://repo.unwim.ac.id/id/eprint/580

Bencana alam adalah fenomena atau kejadian yang tidak dapat dihindari. Bencana alam sering terjadi karena proses yang alami atau karena aktivitas manusia yang merusak alam. Bencana alam seperti banjir adalah salah satu yang paling sering terjadi di Indonesia. Banjir adalah meluapnya aliran sungai akibat air melebihi kapasitas tampungan sungai sehingga meluap dan menggenangi dataran atau daerah yang lebih rendah disekitarnya.
Penelitian ini menggunakan metode overlay dengan skoring dan pembobotan antara parameter-parameter yang ada, dimana setiap parameter dilakukan proses skoring dengan pemberian bobot dan nilai yang sesuai dengan pengklasifikasiannya masing-masing yang kemudian dilakukan overlay menggunakan software Sistem Informasi Geografis (SIG) yang dapat menjelaskan dan mempresentasikan objek daerah rawan banjir dalam bentuk digital.
Hasil yang diperoleh berupa peta rawan banjir dimana lokasi yang tersebar di wilayah Kabupaten Lebak ini adalah rawan bencana banjir. Hasil ini menjelaskan bahwa daerah rawan banjir pada wilayah Kabupaten Lebak didominasi oleh kelas rawan yang memiliki presentase 59,96% dengan luasan 1985,546 km2. Dan untuk kelas sangat rawan memiliki presentase 26,76% dengan luasan 886,086 km2.
Kata Kunci: Banjir, Kabupaten Lebak, Overlay, Skoring, SIG