KONSENTRASI THIDIAZURON PADA MEDIA KULTUR TERHADAP PROLIFERASI TUNAS PISANG CAVENDISH (Musa acuminata subgr Cavendish) MELALUI TEKNIK IN VITRO

Item Type:	Thesis
Title:	KONSENTRASI THIDIAZURON PADA MEDIA KULTUR TERHADAP PROLIFERASI TUNAS PISANG CAVENDISH (Musa acuminata subgr Cavendish) MELALUI TEKNIK IN VITRO
Abstract:	KIKI. 2024. Konsentrasi Thidiazuron pada Media Kultur terhadap Proliferasi Tunas Pisang Cavendish (Musa acuminata subgr Cavendish) Melalui Teknik In Vitro. Dibimbing oleh HUDAYA MULYA dan RONI ASSAFAAT HADI Penelitian eksperimen dalam labolatorium yang bertempat di Laboratorium Kultur Jaringan, Balai Benih Hortikultura Pasir Banteng, yang beralamat di Jalan Raya Jatinangor Km. 23, Desa Hegarmanah, Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang, dengan ketinggian tempat 750 meter di atas permukaan laut (mdpl). Rancangan penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) pola sederhana yang terdiri dari 5 perlakuan TDZ yang masing-masing diulang sebanyak 4 kali. Perlakuan meliputi : A = 0 mg L-1 ; B = 0,25 mg L-1 ; C = 0,5 mg L -1 ; D = 0,75 mg L-1 dan E = 1 mg L-1 . Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan thidiazuron pada media kultur berpengaruh nyata terhadap pengamatan jumlah tunas, jumlah daun, tinggi tunas dan jumlah akar pada semua umur pengamatan, sedangkan pada pengamatan persentase eksplan hidup tidak menunjukkan pengaruh yang nyata. Penambahan tridiazuron dengan konsentrasi 0,5 mg L-1 memberikan hasil terbaik pada pengamatan jumlah tunas, jumlah daun, tinggi tunas dan jumlah akar pada semua umur pengamatan. Kata Kunci : media kultur, proliferasi, thidiazuron,
Creators:	Kiki, -
Subjects:	S Agriculture > S Agriculture (General)
Depositing User:	Mr Akhy Abdul Latif S.SI
Date Deposited:	28 May 2025 06:57
Last Modified:	28 May 2025 06:57
URI:	https://repo.unwim.ac.id/id/eprint/759

KIKI. 2024. Konsentrasi Thidiazuron pada Media Kultur terhadap Proliferasi
Tunas Pisang Cavendish (Musa acuminata subgr Cavendish) Melalui Teknik In
Vitro. Dibimbing oleh HUDAYA MULYA dan RONI ASSAFAAT HADI
Penelitian eksperimen dalam labolatorium yang bertempat di Laboratorium Kultur
Jaringan, Balai Benih Hortikultura Pasir Banteng, yang beralamat di Jalan Raya
Jatinangor Km. 23, Desa Hegarmanah, Kecamatan Jatinangor, Kabupaten
Sumedang, dengan ketinggian tempat 750 meter di atas permukaan laut (mdpl).
Rancangan penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL)
pola sederhana yang terdiri dari 5 perlakuan TDZ yang masing-masing diulang
sebanyak 4 kali. Perlakuan meliputi : A = 0 mg L-1

; B = 0,25 mg L-1

; C = 0,5 mg

L
-1
; D = 0,75 mg L-1

dan E = 1 mg L-1

. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
penambahan thidiazuron pada media kultur berpengaruh nyata terhadap
pengamatan jumlah tunas, jumlah daun, tinggi tunas dan jumlah akar pada semua
umur pengamatan, sedangkan pada pengamatan persentase eksplan hidup tidak
menunjukkan pengaruh yang nyata. Penambahan tridiazuron dengan konsentrasi
0,5 mg L-1 memberikan hasil terbaik pada pengamatan jumlah tunas, jumlah daun,
tinggi tunas dan jumlah akar pada semua umur pengamatan.

Kata Kunci : media kultur, proliferasi, thidiazuron,