PENGARUH APLIKASI FUNGI MIKORIZA ARBUSKULAR DAN DOSIS PUPUK FOSFAT TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL CABAI MERAH BESAR (Capsicum annuum L.) VARIETAS CIKO

Item Type:	Thesis
Title:	PENGARUH APLIKASI FUNGI MIKORIZA ARBUSKULAR DAN DOSIS PUPUK FOSFAT TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL CABAI MERAH BESAR (Capsicum annuum L.) VARIETAS CIKO
Abstract:	Andrian Kurnia Ramadhan.2023. Pengaruh Aplikasi Fungi Mikoriza Arbuskular dan Dosis Pupuk Fosfat terhadap Pertumbuhan dan Hasil Cabai Merah Besar (Capsicum annum L.) Varietas Ciko. Dibimbing oleh YANA TARYANA dan ENDEH MASNENAH . Penggunaan fungi mikoriza arbuskular atau disebut FMA dapat membantu meningkatkan ketersediaan hara bagi tanaman dan merubah P dalam tanah yang asalnya tidak tersedia bagi tanaman menjadi tersedia. Pemberian FMA saja masih belum cukup, untuk memenuhi kebutuhan P bagi tanaman masih perlu penambahan pupuk fosfat untuk meningkatkan pertumbuhan dan hasil lebih baik lagi. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari interaksi antara fungi mikoriza arbuskular (FMA) dan Pupuk Fosfat dan memperoleh dosis FMA dan dosis fosfat terbaik terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman cabai merah besar varietas Ciko. Percobaan di laksanakan di Fakultas Pertanian Universitas Winaya Mukti, Kabupaten Sumedang, dengan ketinggian tempat 875 meter di atas permukaan laut. pada bulan Maret 2023 sampai Juli 2023 di Kebun percobaan Fakultas Pertanian. Rancangan lingkungan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) pola faktorial, dengan 2 faktor dan 2 ulangan. Faktor pertama dosis FMA (m0 = 0g/tanaman; m1 = 5 g/tanaman; m2 =10 g/tanaman; m3 = 15 g/tanaman) dan faktor kedua dosis pupuk Fosfat (p0 = 0 kg TSP/ha-1 , p1 = 150 kg TSP ha-1 , p2 = 300 kg TSP ha-1 , p3 = 450 kg TSP ha-1 ). Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi interaksi antara fungi mikoriza arbuskular dan pupuk fosfat pada kombinasi m1 (5 g/tanaman) dan p2 (300 kg TSP ha-1 ) terhadap (jumlah daun pada umur 2 MST). efek mandiri dosis FMA berpengaruh terhadap jumlah daun 2MST, 8 MST, infeksi mikoriza. Sedangkan fosfat berpengaruh terhadap tinggi tanaman 4 MST, 6 MST, 8 MST, jumlah daun 2 MST, 4 MST, 6 MST, 8 MST, jumlah buah per tanaman, bobot buah per tanaman, infeksi mikoriza, dan bobot per buah. Kata kunci : cabai merah besar, fosfat, fungi mikoriza arbuskular.
Creators:	andrian kurnia ramadhan, -
Subjects:	S Agriculture > S Agriculture (General)
Depositing User:	Mr Akhy Abdul Latif S.SI
Date Deposited:	27 May 2025 06:52
Last Modified:	27 May 2025 06:52
URI:	https://repo.unwim.ac.id/id/eprint/698

Andrian Kurnia Ramadhan.2023. Pengaruh Aplikasi Fungi Mikoriza
Arbuskular dan Dosis Pupuk Fosfat terhadap Pertumbuhan dan Hasil Cabai Merah
Besar (Capsicum annum L.) Varietas Ciko. Dibimbing oleh YANA TARYANA
dan ENDEH MASNENAH .
Penggunaan fungi mikoriza arbuskular atau disebut FMA dapat membantu
meningkatkan ketersediaan hara bagi tanaman dan merubah P dalam tanah yang
asalnya tidak tersedia bagi tanaman menjadi tersedia. Pemberian FMA saja masih
belum cukup, untuk memenuhi kebutuhan P bagi tanaman masih perlu penambahan
pupuk fosfat untuk meningkatkan pertumbuhan dan hasil lebih baik lagi. Penelitian
ini bertujuan untuk mempelajari interaksi antara fungi mikoriza arbuskular (FMA)
dan Pupuk Fosfat dan memperoleh dosis FMA dan dosis fosfat terbaik terhadap
pertumbuhan dan hasil tanaman cabai merah besar varietas Ciko. Percobaan di
laksanakan di Fakultas Pertanian Universitas Winaya Mukti, Kabupaten Sumedang,
dengan ketinggian tempat 875 meter di atas permukaan laut. pada bulan Maret
2023 sampai Juli 2023 di Kebun percobaan Fakultas Pertanian. Rancangan
lingkungan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) pola faktorial,
dengan 2 faktor dan 2 ulangan. Faktor pertama dosis FMA (m0 = 0g/tanaman; m1
= 5 g/tanaman; m2 =10 g/tanaman; m3 = 15 g/tanaman) dan faktor kedua dosis
pupuk Fosfat (p0 = 0 kg TSP/ha-1

, p1 = 150 kg TSP ha-1

, p2 = 300 kg TSP ha-1
, p3

= 450 kg TSP ha-1

). Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi interaksi antara
fungi mikoriza arbuskular dan pupuk fosfat pada kombinasi m1 (5 g/tanaman) dan
p2 (300 kg TSP ha-1
)
terhadap (jumlah daun pada umur 2 MST). efek mandiri dosis
FMA berpengaruh terhadap jumlah daun 2MST, 8 MST, infeksi mikoriza.
Sedangkan fosfat berpengaruh terhadap tinggi tanaman 4 MST, 6 MST, 8 MST,
jumlah daun 2 MST, 4 MST, 6 MST, 8 MST, jumlah buah per tanaman, bobot buah
per tanaman, infeksi mikoriza, dan bobot per buah.

Kata kunci : cabai merah besar, fosfat, fungi mikoriza arbuskular.